Maaf sayang, terpaksa aku rogoh saku celanamu, biarkan tanganku menari di dalamnya, sebab tak ada beras untuk ditanak. Tak ada ongkos sekolah anak. Bah! Tak ada pula uang di sana. Bagaimana kalau aku gadaikan saja isi celanamu?
Heny hendrayani
2011
No comments:
Post a Comment